Wednesday, November 2, 2011

Keluarga Sebagai Lingkungan Pertama Terjadinya Proses Soisalisasi (Anak belum mengenal norma-norma)



1. KELUARGA
Kelurga adalah unit/satuan masyarakat yang terkecil yang sekaligus merupakan suatu kelompok kecil dakam masyarakat. Kelompok ini dalam hubungannya dengan perkembangan individu,sering di kenal dengan sebutan primary group yaitu kelompok yang melahirkan individu dengan berbagai macam bentuk kepribadiannya dalam masyarakat.

1.1 KONSEP KELUARGA
Keluarga pada umumnya,diketahui terdiri dari seorang individu (suami)individu lainnya (isteri) yang selalu berusaha menjaga rasa aman dan ketentraman ketika menghadapi segala duka hidup dalam eratnya arti ikatan luhur hidup bersama. Keluarga biasanya terdri dari suami,isteri dan anak-anaknya.anak-anak   inilah yanhg nantinya berkembang dan mulai bisa melihat dan mengenal arti dari diri sendiri,dan kemudian belajar melalui pengenalan itu.dan apa yang dilihatnya pada akhirnya akan membikan suatu pngalaman individual.

1.2 FUNGSI KELUARGA

 a).Pengertian Fungsi Keluarga.

Dalam kehidupan keluarga sering kita jumpai adanya pekerjaan-                                          pekerjaan yang harus dilakukan suatu pekerjaan atau tugas yang harus dilakukan itu biasa disebut fungsi.fungsi keluarga adalah suatu pekerjaan-pekerjaan atau tugas-tugas yang harus dilaksanakan didalam atau oleh keluarga itu.

b). Macam-macam Fungsi  Keluarga.
Pekerjaan-pekerjaan yang harus dilakasanakan oleh keluarga itu dapat di golongkan/dirinci kedalam beberapa fungsi,yaitu :
-Fungsi Biologis
-Fungsi Pemeliharaan
-Fungsi Ekonomi
-Fungsi Keagamaan
-Fungsi Sosial
-Fungsi Biologis
       Dengan Fungsi ini Diharapkan agar keluaraga dapat  menyelenggarakan  persiapan-persiapan perkawinan bagi anak-anaknya.karena dengan perkawinan akan terjadi proses kelangsungan  keturunan.dan setiap manusia pada hakikatnya terdapat semacam tuntunan biologis bagi kelangsungan hidup keturunannya,melalui perkawinan.

-Fungsi Pemeliharaan Keluarga dapat diwajibkan untuk berusaha agar setiap anggotanya dapat terlindung dari gangguan-gangguan sebagai berikut :
1)     Gangguan udara dengan berusaha menyediakan rumah.
2)     Gangguan  penyakit dengan berusaha menyediakan  obat-obatan
3)   Gangguan bahaya dengan berusaha menyediakan senjata,pagar tembok dan lain-lain.
Bila dalam Keluarga fungsi ini telah dijalankan dengan sebaik-baiknya sudah barang tentu akan membantu terpeliharanya keamanan dalam masyarakatpula.

-Fungsi Ekonomi Keluarga berusaha menyelenggaarakan kebutuhan manusia yang pokok yaitu :
1)Kebutuhan makanan,
2)Kebutuhan makanan,dan
3)Kebutuhan tempat tinggal.

Sehubungan dengan fungsi ini keluarga(oranga tua) diwajibkan berusaha agar anggotanya mendapat perlengkapan hidup yang bersifat jasmaniah  baik yang bersifat umum  maupun yang bersifat individual.

-Fungsi Keagamaan Dengan dasaar pedoman ini keluarga diwajibkan untuk menjalani dan mendalami serta mengamalkan ajaran-ajran agama dalam pelakunya sebagai manusia yanaga taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.dengan demikian akan tercermin bentuk masyarakat yang Pancasila.
 -Fungsi Sosial Dengan fungsi InI keluarga berusaha untuk mempersiapkan anak-anaknya bekal-bekal selengkapnya dengan  memperkenalkan nilai-nilai dan sikap-sikap yang dianut oleh masyarakat serta mempelajari peranan-peranan yang diharapakan akan mereka jalankan kelak bila sudha dewasa.dengan demikian terjadi apa yang disebut dengan istilah soialisaisi.

2. SOSIALISASI

Sosialisasi adalah proses yang membantu individu melalui belajar dan penyesuaian diri,bagaimana bertindak dan berfikir agar ia dapat berperan dan berfungsi,baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat.proses sosialisasi sebenarnya berawal dari dalam keluarga.

2.1 Konsep Sosialisasi Pembekalan ilmu agar anak dapat bersosialisasi berawal dari keluarga.
Sosialisasi ada tiga :
-Sosialisasi dalam keluarga .
-Sosialisasi dalam sekolah
-Sosialisasi dalam masyarakat.

1). Individu harus diberi ilmu pengetahuan (keterampilan) yang di butuhkan bagi kehidupan kelak di mayarakat.
2). Indisidu Harus mampu berkomounikasi secara efektif dan mengembangkan kemampuannya.
3). Pengaendalian fungsi-fungsi organik yang dipelajari melalui latihan-latihan mawas diri yang tepat.
4). Bertingkah laku selaras dengan norma atau tata nilai dan kepercayaan pokok yang ada pada lembaga atau kelompok khususnya dan pada masyarakat umumnya.

2.2 Proses Sosialisasi .

Melalui proses sosialisasi,dimana keluarga dapat terbentuk dari
a).Hubungan suami isteri seperti hubungan ini mungkin berlangsung hidup dan mungkin dalam waktu singkat saja.
b).Bentuk Perkawinan  dimana suami-isteri itu diadakan dan dipelihara.
c).Susunan Nama-nama dan istilah-istilah termasuk cara menghitung  keturunan.contoh : dalam beberapa masarakat keturunan dihitung melalui garis-garis laki-laki,misalnya: dibatak,ini disebut patrilineal.
d).Milik atau harga benda keluarga. Dimanapun Keluarga itu pasti mempunyai milik untuk kelangsungan hidup para anggota-anggotanya.
e).Pada umumnya keluarga itu tempat bersama/rumah bersama.

3.Keluarga & Hubungan Dengan Sosialisasi Pada Anak.

Bagi Anak-anak yang masih kecil,situasi sekelilingnya adalah keluarga sendiri.Gambaran diri mereka merupakan pantulan perhatian yang diberikan keluarga pada mereka. Persepsi mereka tentang dirinya dunia dan masyarakat di sekelilingnya secara langsung dipengaruhi oleh tindakan dan keyakinan keluarga-keluarga mereka.Nilai-nilai yang dimiliki oleh tindakan dan berbagai peran diharapkan dilakukan oleh seseorang,semuanya berawal dari dalam lingkungan keluarga sendiri.jadi keluarga sangat berfungsi dalam penggenalan norma-norma yang berlaku di masyarakat.

0 comments:

Post a Comment